Maroon Master Class Kembali : Bahas Leadership dan Project Management Bersama Mahasiswa Unpad

Maroon Master Class Ep. 1 merupakan salah satu kegiatan Himpunan Mahasiswa Prodi Hubungan Masyarakat yang diadakan pada 12 Mei 2023 di Ruang Moestopo Fikom Unpad. Maroon Master Class digelar kembali dengan mengangkat tema Keys to Achieve a Successful Project Management yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan terkait kepemimpinan dan manajemen proyek. Terdapat dua materi yang dibawakan pada Maroon Master Class kali ini, yaitu Leadership dan Project Management. Materi Leadership dibawakan oleh Farhan Aidhil Suhartono yang merupakan Kepala dari Talent Management di AIESEC Unpad, sementara materi Project Management dibawakan oleh Ahnaf Fairuzuhdy Aslam yang merupakan CEO dari Bersinar Project.

Maroon Master Class Ep. 1 diawali dengan penjelasan terkait Leadership oleh Farhan yang menanyakan arti dari seorang pemimpin. “Pemimpin sendiri tidak memiliki arti pasti karena seluruh perjalanan dari seorang pemimpin dirancang secara personal sehingga memiliki jalan dan tujuan masing-masing,” ujar Farhan dalam penjelasannya. Pola pikir difokuskan dari mencari arti menjadi seorang pemimpin hingga cara menjadi pemimpin. Sesi ini banyak melibatkan pertanyaan interaktif terkait kepemimpinan dan penjelasan tentang seorang pemimpin yang lebih cenderung menjadi diminisher daripada multiplier.

Dokumentasi Maroon Master Class Ep. 1 

Setelah materi Leadership selesai, Maroon Master Class berlanjut ke Project Management. Sebuah proyek tidak akan berjalan dengan baik apabila kinerja manajemennya tidak efektif. Ketika dijelaskan, ternyata proyek yang gagal berjalan dan tidak sesuai rencana utama diakibatkan beberapa faktor, seperti proyek yang tertunda, masalah budget, dan juga tujuan yang tidak tercapai. Melalui acara ini, Ahnaf membagikan pengetahuannya terkait project management yang terdiri dari beberapa tahapan penting. Tahapan tersebut adalah project planning, team building, dan risk mitigation. Selain itu, Ahnaf juga memberikan beberapa tips dan alat-alat pendukung seperti website untuk project planning.


Pada sesi berikutnya, kedua pemateri melanjutkan dengan sesi studi kasus yang berhubungan dengan project management dan strategi yang diperlukan untuk memecahkan kasus tersebut. Upaya pemecahan kasus ini dilakukan dengan setiap kelompok diminta untuk memahami kasus yang diberikan, lalu membuat bagan staff yang dibutuhkan serta solusi dari permasalahan yang ada. Terakhir, tiga kelompok dipanggil ke depan untuk mempresentasikan hasil diskusi studi kasusnya dan langsung diberikan feedback oleh dua pemateri dari Maroon Master Class, yaitu  Farhan dan Ahnaf.

Penulis: Ariel Tamariska

Share this: